Alasan Jakarta Fair Pindah dari Monas Ke JIExpo Kemayoran

Jakarta Fair atau dikenal juga dengan nama Pekan Raya Jakarta (PRJ) pertama kali digelar pada 1968 di kawasan Monumen Nasional atau Monas.

Namun, gelaran PRJ kemudian dipindahkan ke Jakarta International Expo atau JIExpo di Kemayoran.

Festival PRJ di gelar di Monas terakhir pada 31 Mei hingga 20 Juli 1991.

Pada penyelenggaraan berikutnya, 5 Juni hingga 18 Juli 1992, PRJ digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Sejak saat itu, PRJ selalu digelar di JIExpo, termasuk PRJ 2022 yang digelar 9 Juni hingga 17 Juni 2022 ini.

Sejak diselenggarakan pada 1968, PRJ selalu disambut dengan antusias oleh masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

Dari tahun ke tahun, baik peserta festival maupun pengunjungnya makin bertambah.

Dari yang awalnya hanya pasar malam, PRJ lambat laun berubah menjadi ajang pameran modern yang menyediakan beragam produk.

Kawasan Monas yang kala itu hanya seluas 7 hektare dianggap tidak cukup untuk menampung gelaran PRJ.

Oleh karena itu, Festival PRJ kemudian dipindah ke JIExpo yang memiliki luas hingga 44 hektare.

JIExpo bertempat di Jl.

H.

Benyamin Suaeb, Jakarta, Indonesia.

JIExpo atau disebut juga Arena JIExpo Kemayoran merupakan sebuah pusat konvensi dan eksibisi yang terletak di Jakarta, Indonesia.

Pusat konvensi dan eksibisi ini dibuka pada 1992 dan diprakarsai oleh Central Cipta Murdaya group.

JIExpo memiliki 5 balai dengan kapasitas lima ribu hingga 12 ribu tempat duduk.

Tempat ini telah menyelenggarakan berbagai macam pameran, konser, dan event spesial, baik tingkat nasional maupun internasional.

Seperti, antaranya Pekan Raya Jakarta, Java Jazz Festival, Djakarta Warehouse Project, audisi Indonesian Idol Musim Ketujuh, malam puncak Miss Indonesia sejak 2012, Pesta Olahraga Asia 2018, pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS), dan gelaran lainnya.

HENDRIK KHOIRUL MUHID